Rombongan Komisi B
DPRD Bangkalan berkunjung ke Pusat Penelitian
Gula PTPN X (Persero) pada hari Rabu (23/10/2013) untuk menambah informasi, pengetahuan,
dan wawasan mengenai varietas tebu,
pembibitan tebu melalui kuljar dan bud chips, serta perakitan varietas tebu. Rombongan yang berjumlah delapan orang tersebut dipimpin langsung oleh Wakil Ketua
Komisi B DPRD Bangkalan Madura, Drs. H Munawar
Cholil yang didampingi oleh Kepala Divisi Budidaya Tebu PTPN X, Ir. H. Yadi Yusriadi, MM beserta beberapa staf Wilayah Pengembangan Madura.
“Salah satu tujuan kunjungan
ini adalah untuk melihat dan mengetahui langsung varietas-varietas tebu yang
cocok untuk ditanam di wilayah Madura karena tanah Madura memiliki
karakteristik tanah yang berbeda dengan di Jawa”, ujar Cholil. Menurut Kapuslit
Gula Jengkol, Ir. Budiarto, MMA, beberapa wilayah di Madura tanahnya mengandung
garam yang cukup tinggi sehingga dapat menghambat pertumbuhan tebu. Oleh karena
itu, pemilihan kesesuaian lahan berdasarkan analisis tanah sangat penting
dilakukan untuk mengetahui kesuburan tanahnya.
“Beberapa varietas yang cocok
ditanam di Pulau Madura antara lain VMC 76-16, GMP 3, GMP 4, dan varietas
unggul yang baru diputihkan yaitu PSDK 923” imbuhnya lagi. Puslit Gula Jengkol
terus berupaya untuk mencari dan menghasilkan varietas unggul yang cocok untuk
ditanam di Madura salah satunya dengan melakukan uji multilokasi beberapa
varietas yang dimiliki serta perakitan varietas tebu melalui persilangan.
Informasi yang didapat dari
kunjungan ini diharapkan dapat menambah referensi untuk menentukan kebijakan
lebih lanjut mengenai pengembangan tebu di Madura. Setelah itu, rombongan
melanjutkan kunjungan ke HGU Jengkol untuk melihat sistem irigasi sprinkler,
irigasi tetes serta mekanisasi dan PG Pesantren baru untuk melihat proses
produksi gula. (Sandi)